Jakarta - Pemain andalan Timnas Irak, Ayman Hussein, sedang menjalani program khusus di Uni Emirat Arab (UEA) sebagai persiapan untuk pertandingan putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Oktober mendatang.
Aymen Hussein resmi punya klub baru, ia gabung Al-Karma SC, satu di antara klub raksasa di Liga Irak.
Transfer Ayman Hussein ke Al-Karma dibanderol 900 juta dinar Irak atau Rp11 miliar, menjadikannya transfer tertinggi dalam sejarah pemain lokal di liga Irak, dan ia juga menjadi pemain termahal di negara tersebut.
Striker berusia 29 tahun ini tercatat punya 85 caps bersama Timnas Irak sejak Agustus 2015 dan mencetak 31 gol.
Manchester United bergerak cepat di bursa transfer musim panas 2025! Setan Merah dikabarkan telah mengajukan tawaran sebesar 65 juta pounds untuk menggaet striker muda berbakat, Benjamin Sesko.
Top Scorer Timnas Irak
Aymen Hussein pernah menjadi momok bagi Timnas Indonesia di Piala Asia 2024 dan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan torehan dua gol ke gawang Skuad Garuda.
Ia menjadi top skorer Timnas Irak dengan empat gol sejauh ini hingga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Praktis, persiapan yang dilakukan pemain berusia 29 tahun itu layak diwaspadai Indonesia maupun Arab Saudi.
"Ayman Hussein saat ini sedang menjalani program rehabilitasi khusus di UEA, khususnya dengan klub Shabab Al Ahli, di bawah pengawasan seorang pelatih kebugaran, dengan tujuan mempersiapkan sang pemain dalam waktu singkat," tulis pemberitaan media lokal, Winwin.
Ingin Bersinar di Klub
Selain menjadi tulang punggung barisan depan Timnas Irak, Aymen Hussein menantikan awal musim yang ideal bersama Al-Karma di Liga Irak.
Winwin menyebut bahwa Hussein ingin meningkatkan kebugarannya sebelum dimulainya putaran keempat kualifikasi Piala Dunia Oktober mendatang.
"Tugas pertama sang pemain adalah menghilangkan lemak berlebih karena ia menjalani latihan di gym dan latihan lainnya di area berpasir dekat pantai, untuk meningkatkan kemampuan fisiknya," ujar sumber media tersebut.
"Ia telah terbiasa dengan latihan ini selama beberapa waktu, tetapi musim panas ini berbeda, mengingat dekatnya dua pertandingan kualifikasi yang menentukan melawan Indonesia dan Arab Saudi, yang membuatnya ingin memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk tampil sebaik mungkin di awal," lanjut informasi tersebut.
Siap Tempur
Aymen Hussein di masa keemasan dalam kariernya. Selain menjadi ujung tombak Tim Singa Mesopotamia, ia sangat dinantikan para penggemar Al-Karma.
Musim yang luar biasa menanti Ayman Hussein bersama Al-Karma, membuatnya ingin memenuhi tanggung jawab tersebut serta berkontribusi memimpin tim untuk bersaing memperebutkan posisi puncak di Liga Primer Irak.
"Selain itu, pelatih Timnas Irak, Graham Arnold, melalui para asistennya, terus berkomunikasi dengan Hussein dan rekan-rekan setimnya, memastikan kesiapan fisik dan teknis mereka sebelum persiapan kualifikasi dimulai."
"Pemusatan latihan mendatang di Thailand, pada awal September, akan menjadi tolok ukur utama untuk menguji kebugaran para pemain. Melalui pemusatan latihan tersebut, daftar pemain tim nasional Irak untuk pertandingan kualifikasi mendatang akan diumumkan, yang merupakan kesempatan terakhir untuk mencapai Piala Dunia," demikian pemberitaan Winwin.
Sumber: Winwin