Jakarta - Timnas Indonesia terus memantapkan persiapan jelang bergulirnya putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Oktober 2025.
Berlangsung di Arab Saudi, Skuad Garuda akan melakoni dua laga krusial. Pada 8 Oktober melawan tuan rumah dan tiga hari berselang bentrok kontra Irak.
Agar bisa lolos ke putaran final Piala Dunia dua tahun mendatang di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko maka tim asuhan Patrick Kluivert harus bisa memenangkan dua laga tersebut.
PSSI terus berbenah, terlebih dalam penambahan materi pemain. Terkini, PSSI tengah mengebut proses naturalisasi Mauro Zijlstra.
Striker yang masih berusia 20 tahun kepunyaan FC Volendam, Belanda, itu diplot untuk mengisi posisi Ole Romeny yang saat ini tengah dalam pemulihan paska operasi cedera kaki yang dialaminya saat memperkuat Oxford United di Piala Presiden 2025.
Kabar baik lainnya, sebagian besar pemain naturalisasi juga sudah mendapatkan tim-tim baru di musim 2025/2026. Sejauh ini hanya Thom Haye yang belum jelas nasibnya setelah kontraknya di Almere City tak diperpanjang.
Kiper
Kita mulai dari posisi kiper. Maarten Paes, kiper utama Timnas Indonesia, masih bertahan FC Dallas, AS. Kontraknya usai 31 Desember tahun ini, namun berpeluang dipanjang hingga 2027.
Kiper andalan satu lagi, Emil Audero tengah berbunga-bunga. Peluangnya untuk kembali beraksi di kasta teratas Italia, Serie A, terbuka lebar.
Merapat ke tim promosi Cremonese dengan status pinjaman dari Como 1907, pemain kelahiran Mataram itu sosok sarat pengalaman. Sebelumnya, Emil Audero pernah berkostum Juventus, Venezia, Inter Milan, Sampdoria, Como, dan Palermo.
Bek Mentereng
Di posisi pemain bertahan tak kalah mentereng dan bisa dibilang lebih banyak dibandingkan lini lainnya.
Di sektor ini ada Jay Idzes. Kapten Timnas Indonesia ini baru saja bergabung dengan tim Serie A Sassuolo dengan banderol 8 juta euro atau setara Rp151,7 miliar. Terdegradasinya Venezia dari kasta teratas tak membuat pamor Bang Jay ikut tekor. Ia malah makin kesohor.
Selain Jay Idzes, masih ada Kevin Diks (Borussia Mönchengladbach/Jerman), Justin Hubner (Fortuna Sittard/Belanda), Calvin Verdonk (NEC/Belanda), Mees Hilgers (Twente/Belanda), Sandy Walsh (Yokohama F. Marinos/Jepang), Shayne Pattynama (Buriram United/Thailand), Dean James (Go Ahead Eagles/Belanda), Dion Markx (TOP Oss/Belanda), serta Jordi Amat (Persija Jakarta).
Setiap Lini Ada
Di lini tengah, Timnas Indonesia diperkuat pemain naturalisasi seperti Thom Haye (tanpa klub), Nathan Tjoe-A-On (Willem II/Belanda), Joey Pelupessy (Lommel/Belgia), Eliano Reijnders (PEC Zwolle/Belanda), dan Ivar Jenner (Utrecht/Belanda).
Lalu, siapa di lini terdepan? Menarik, karena di lini gedor setidaknya ada pemain naturalisasi yang memilih berkarier di kompetisi teratas dalam negeri, BRI Super League. Keduanya adalah Rafael Struick (Dewa United) dan Jens Raven (Bali United).
Nama lain selain Rafael Struick dan Jens Raven adalah Ragnar Oratmangoen (Dender/Belgia) serta Ole Romeny (Oxford United/Inggris).
Nah, dalam waktu yang lama lagi, semua pemain-pemain naturalisasi ini akan kembali berjibaku di putaran keempat kualifikasi. Menarik untuk dinanti.