Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Persijap Diadang 4 Laga Sulit pada Agustus, Mario Lemos Akui Momen Terberat di Kasta Tertinggi

Persijap Diadang 4 Laga Sulit pada Agustus, Mario Lemos Akui Momen Terberat di Kasta Tertinggi

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-08-27 23:30:02
Dilihat:4 Pujian
Kemenangan ini membawa Persijap naik ke urutan enam klasemen sementara dengan empat poin. Sedangkan Persib turun ke posisi tujuh dengan tiga poin. (Dok. Persijap)

Jepara - Pelatih Persijap Jepara, Mario Lemos, bakal terus berusaha memperbaiki kesalahan anak asuhnya selama melalui periode terberat pada awal musim BRI Super League 2025/2026.

Sebagai tim promosi, tantangan yang dihadapi Persijap Jepara selama empat pekan awal ini memang tidak mudah. Dalam periode Agustus 2025, ada empat pertandingan sulit yang harus dilewati Laskar Kalinyamat.

Dua pertandingan pertama melawan tim papan atas bisa dilewati dengan baik, yakni saat mereka membawa pulang satu poin dari markas PSM Makassar (1-1), lalu menumbangkan Persib Bandung dengan skor 2-1.

Sayangnya, pada laga ketiga, Persijap mesti mengakui keunggulan dan pengalaman Borneo FC. Mereka harus pulang dengan tangan hampa seusai dilumpuhkan Pesut Etam dengan skor 1-3 pada pekan ketiga.

Kini, masih ada satu tantangan lagi yang harus dihadapi Laskar Kalinyamat pada periode Agustus 2025 ini. Laga terakhir menjelang jeda FIFA Matchday juga tidak akan mudah karena Laskar Kalinyamat bakal berjumpa Arema FC.

 


Periode Paling Sulit

Pelatih Persijap Jepara, Mario Lemos, saat laga uji coba melawan Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Sabtu (26/7/2025). (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Mario Lemos menyadari, Agustus 2025 ini menjadi periode tersulit yang harus dilewati anak asuhnya. Namun, juru taktik asal Portugal itu memastikan jika Laskar Kalinyamat bakal terus berjuang untuk meraih hasil terbaik.

“Persijap tidak akan melalui musim yang mudah. Namun, kami akan tetap berjuang menghadapi setiap pertandingan. Kami akan terus melanjutkan perjuangan kami melewati musim ini,” kata Mario Lemos.

Menurut Mario, perbaikan harus segera dilakukan setelah mereka kalah dari Borneo FC. Ini sangat penting karena mereka sebentar lagi bakal menjamu Arema FC yang kini berada di peringkat ketiga klasemen.

“Kami akan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang telah terjadi. Apalagi, bulan ini adalah momen yang berat. Setelah PSM, kami menghadapi Persib, Borneo FC, dan terakhir melawan Arema FC. Jadi, ini adalah kompetisi yang bagus dan ketat,” ujar dia.

 


Pemain Dapat Pengalaman

Duel Persijap kontra Persib di pekan kedua BRI Super League 2025/2026. (X/Persib Bandung)

Mario Lemos merasa bersyukur dengan pengalaman berharga yang didapatkan Persijap saat menghadapi Borneo FC. Sebab, ada beberapa pemain yang bisa memperoleh kesempatan debut di kasta tertinggi.

“Pengalaman menjadi aspek terpenting yang kami dapatkan. Pada pertandingan Borneo FC, Ardi akhirnya bisa merasakan penampilan pertamanya di kasta tertinggi,” ujar pelatih berusia 39 tahun tersebut.

“Selain itu, ada juga Adzikry juga mengukir debutnya pada laga tersebut. Dicky juga bermain sangat baik. Ada banyak hal yang terjadi. Saya tahu kami akan menghadapi situasi naik turun di kasta tertinggi,” lanjut dia.

Nama pemain yang disebut terakhir, yakni Dicky Kurniawan, menjadi salah satu sosok yang mencuri perhatian. Dari tiga laga pertama bersama Persijap di BRI Super League, pemain berusia 23 tahun itu sukses menyumbang satu gol plus satu assist.


Simak Persaingan Musim Ini:

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}